Pelopor Layanan Hastag "#" dan +1 Google

Mungkin anda kenal dengan orang bernama Jack Dorsey orang yang mempunyai penampilan yang sederhanadan salah satu orang penting dalam pendiri Twitter yang terkenal dengan 140 karakter kata dan Hastag "#" atau tanda pagar, atau Mark Zuckerberg CEO sekaligus bos besar Facebook yang sudah kaya raya dengan jejaring sosialnya itu yang juga sekarang menggunakan layanan Hastag "#" atau tanda pagar pada Facebook.

Tapi taukah anda orang yang pertama kali mempopulerkan melopori melopori layanan hastag "#"? pada Berita Teknologi Terabaru kali ini kita akan mengetahui orang yang melopori menggunakan layanan Hastag "#". Chris Messina, orang yang melopori dan mempopulerkan layanan Hastag "#" yang sampai sekarang digunakan oleh berbagai Jerjaring Sosial Media, mungkin namanya tidak terlalu didengar oleh kita pengguna layananya, Chris sendiri kerja di raksasa internet Google 3,5 tahun, dan akhirnya bulan menyatakan mundur dari jabatanya sekarang di Google melalui blog resminya dan dlansir laman All Things D, Messina menuliskan pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa langkah selanjutnya ia akan bekerja sebagai Head Of Community and Growth di sebuah perusahaan pengembang aplikasi bernama NeonMob yang berbasis di San Francisco Amerika Serikat. Meski hanya sebuah startup kecil dan hanya memiliki karyawan sebanyak enam orang, messina mengaku sangat tertarik pada perusahaan kecil yang memproduksi konten seni artistik digital tersebut.

Mungkin namanya boleh kita tidak ketahui, tetapi jasa Chris Messina di Google sangat kita rasakan layananya, Messina yang pertama kali bekerja di Google pada tahun 2009 silam dan menjabar sebagai developer Telations Lead Google Buzz. Atau yang dikenal dengan jejaring sosial Google yang bernama Google Buzz, yang tidak bisa berkembang dengan baik. Setelah itu, Messina dipindahkan di tim yang menangani Google+ dan taukah anda Messinalah orangnya yang mendesain tombol "+1" yang memiliki fungsi sama seperti "Like" pada jejaring sosial Facebook. Semoga berita teknologi terbaru ini bisa menambah wawasan anda, terimakasih.

Berita Tekhnologi

About Admin Lycoris

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

About Admin Lycoris

Related Posts