10 Besar Malware di Indonesia - Pada bulan Maret 2013 kemarin, Indonesia dan beberapa negara di Asia Tenggara mendapatkan peningkatan popularitas malware sebesar 16,61%
Malware yang meningkat di Indonesia masih di dominasi oleh virus lama seperti Ramnit, Sality, Autostart, Virut dan Conficker, walaupun penyebaranya sudah menurun, akan tetapi aktifitas virus lain mengalami peningkatan. Malware yang baru dikenal atau baru muncul di Indonesia adalah win32/Adware.Multiplug. Eset mengidentifikasikan bahwa jenis malware itu dibuat pada Juli 2012, tapi baru sampai Eropa dan merambah ke Asia Tenggara. Khusus wilayah Asia Tenggara, Indonesia paling banyak yang terkena serangan ini.
Hati-hati dengan Adware win 32/Adware.Multiplug, virus ini sangatlah pintar, karena virus ini menjelma menjadi iklan yang menawarkan belanja online, itulah kenapa di Indonesia perkembanganya pesat, karena di Indonesia sedang banyak yang kegandrung dengan belanja online. Tidak hanya itu Virus ini juga biasanya menempel pad beberapa aplikasi pada situs-situs produsen software atau menjadi satu paket dengan nama "SaveAs" atau "SaveByClick".
Berikut ini merupakan malware-malware yang beredar di Indonesia, yang berdasarkan data yang dirilis perusahaan kemanan Eset.
- Win32/Ramnit
- Win32/Sality
- LNK/Autostart
- Win32/Virut
- INF/Autorun
- Win32/Conficker
- Win32/Dorkbot
- Win32/Adware.MultiPlug
- Win32/Slugin
- LNK/Exploit.CVE-2010-2568
Daftar Malware diatas merupakan 10 besar malware yang berkembang biak di Indonesia. Indonesia sendiri merupakan negara kedua "terkotor" dalam hal tingkat prevalensi ifeksi malware di Asia Tenggara setelah Kamboja berada diperingkat pertama dengan tingkat infeksi 18.66%.
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.